Misteri Makhluk Kutai Kartanegara

Dalam blog ini saya masih mencoba untuk membahas tentang sejarah Kabupaten Kutai Kartanegara. Daerah ini masih banyak menyimpan sejarah yang sangat sayang untuk dilewatkan. Sebelumnya saya ingin bertanya kepada anda, apakah anda pernah mendengar misteri makhluk dengan ciri – ciri di bawah ini?

1.      Bermahkota bukan raja

2.      Bertanduk bukan kerbau

3.      Bertelinga rusa/mejangan tapi bukan rusa

4.      Berbelalai dan bergading tapi bukan gajah

5.      Bergigi tajam dan bertaring tapi bukan babi

6.      Berjenggot tapi bukan kambing

7.      Bergelang leher tapi bukan binatnag peliharaan

8.      Bersayap dan berbulu tapi bukan unggas

9.      Bersisik bukan ikan

10.  Berekor panjang tapi bukan singa

11.  Berkaki empat tapi bukan sapi/lembu

12.  Bertaji tapi bukan ayam

13.  Berkuku tajam tapi bukan harimau

14.  Berkelamin jantan tapi bukan pejantan

15.  Lidah menjulur tapi bukan anjing

16.  Bersunung tapi bukan penari

17.  Makhluk ini bukan hidup di darat di air maupun hidup di udara

Yapp...pasti pada bingung, sebenarnya ini makhluk apa tho?? baik saya akan mencoba untuk menjawab dari misteri makhluk ini. Makhluk yang dimaksud adalah Lembu Suana. Makhluk tersebut hingga saat ini masih menjadi misteri. Pasalnya, Lembu Suana merupakan perwujudan makhluk yang luar biasa sebagai simbol kekuasaan Kerajaan Kutai Kartanegara (The SymbolizeOf The Power Of The Kutai Kingdom). Makhluk tersebut digambarkan dalam bentuk wujud fisik lembu suana yang mengandung 17 rahasia atau misteri yang sudah saya paparkan diatas tadi.

Konon berdasarkan sejarah, makhluk ini dikatakan sebagai makhluk tunggangan yang secepat kilat. Lembu suana ini menurut Constantin Alting Mees, kembali melakukan persiapan dimahligai maka didapati mereka anaknya (putri junjung buih) duduk diatas ayunan sedang menimbun atau membakar dupa seraya menghamburkan beras kuning, maka datanglah Lembu Suana dan diperintahkan oleh Putri Junjung Buih untuk membawanya ke Mahligai diterbangkannya Raja Putri tersebut seperti kilat melintasi angkasa dan sampai dimahligai didepan mata orang banyak yang tercengan keheranan.

Lembu Suana merupakan makhluk luar biasa yang menyertai kelahiran Putri Karang Melenu. Makhluk ini juga berperan sebagai pelindung dan menjaga keselamatan serta menjadi tunggangannya yang agung dan perkasa.

Sejarah Pembuatan Patung Lembu Suana

Patung Lembu Suana saat ini berada di pulau Kumala. Pulau Kumala sendiri konon katanya merupakan pulau dari kandasnya kapal Belanda yang tengah melintasi sungai mahakam, namun kapal tersebut karam dengan posisi berada tepat di tengah sungai mahakam. Saat ini pulau Kumala dijadikan tempat wisata kepada masyarakat Tenggarong. Apabila pulau ini dilihat dari atas bentuk pulau ini membentuk seperti kapal. Dalam pembuatannya patung tersebut  di buat di daerah Kentolan Kidul, Guwosari, Panjangan Bantul, Yogyakarta. Dalam pembuatan patung tersebut membutuhkan waktu selama enam bulan yang dilaksanakan pada tahun 2010 lalu. Patung ini juga merupakan simbol kerajaan Kutai Kartanegara yang juga disebut dengan Paksi Liman Gangga Yakso dengan bahan pembuatan lembu Suana berbahan dari perunggu, dengan tinggi 13 meter dan beratnya kurang lebih mencapai 29 ton dan dikerjakan oleh seniman seni patung berjumlah 27 orang. Sementara iut terkait penyetingan dan pemasangan patung Lembu Suana ini berada di Pulau Kumala sedangkan pengecorannya dilaksanakan di daerah Kentolan Kidul, Guwosari, Panjangan Bantul, Yogyakarta.

Patung Lembu Suana

Patung Lembu Suana yang berdiri ini adalah pengganti patung Lembu Suana yang duduk di pulau Kumala dan merupakan simbol Kerajaan Kutai Kartanegara dan menjadi Maskot Kabupaten Kutai Kartanegara. Sudah pajang lebar saya menjelaskannya sekarang langusng aja lihat penampakan patung Lembu Suana. Monggoo......(Entung)